Press Release Penandatanganan Perjanjian Kerjasama (PKS) antara LPPM Universitas Mataram dengan BPBD Provinsi Nusa Tenggara Barat tentang Desa Tangguh Bencana (DESTANA)

Release kegiatan (Senin, 14 Asgutus 2023) Disusun oleh Tim Humas dan Media LPPM Universitas Mataram

Mataram, Kamis, 10 Agustus 2023. Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) Universitas menyepakati Perjanjian Kerjasama (PKS) dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat tentang penguatan Desa Tangguh Bencana (DESTANA). Kegiatan ini dilaksanakan dikantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPEDA) Provinsi Nusa Tenggara Barat.

Penandatanganan PKS ini dihadiri secara langsung oleh Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Mataram Bapak Dr. Ir. Sukartono, M.Agr. didampingi oleh Koordinator Kerjasama dan KKN Bapak Dr. Ir. Misbahuddin, ST., MT. Dan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Nusa Tenggara Barat H. Ruslan Abdul Gani, SH., MH. Serta Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPEDA) Provinsi Nusa Tenggara Barat Hj. Eva Dewiyani, S.P.

Dalam Sambutannya Kepala BPBD NTB menegaskan bahwa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menargetkan 209 desa/kelurahan di NTB menyandang status tangguh bencana. Hal ini berdasarkan peta kerawanan bencana di NTB, ada sekitar 434 desa/kelurahan yang masuk kawasan bencana. Dari jumlah tersebut, sebanyak 226 desa/kelurahan telah diperkuat dengan mitigasi, kelembagaan, dan informasi kebencanaan. Sehingga ketika terjadi bencana, sudah siap dan tanggap.

Lanjutnya  desa/kelurahan tangguh bencana harus disegerakan. Apalagi NTB merupakan salah satu provinsi rawan bencana. Harapannya, masyarakat yang berada di daerah rawan bencana, akan lebih siap ketika terjadi bencana. Dengan begitu, tidak saja meminimalisasi terjadinya kerugian materi, tapi juga menghindari adanya korban jiwa dari peristiwa bencana.

Sementara Ketua LPPM Universitas Mataram dalam hal ini Bapak Dr. Ir. Sukartono, M.Agr. sangat antusias dan menyambut dengan baik Perjanjian Kerjasam (PKS) ini dikarenakan Desa Tangguh Bencana merupakan salah satu Tema dari Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang dimana Universitas Mataram mendistribusikan Mahasiswa ke desa-desa yang memiliki potnsi terjadinya bencana untuk memberikan edukasi kepada masyarakat. Dalam rangka menuntaskan program desa tangguh bencana (destana) yg masih tersisa kurang lebih 130 desa yg belum diintervensi maka BPBD provinsi NTB bekerjasa dengan LPPM Unram melalui Kuliah Kerja Nyata Pemberdayaan Masyarakat Desa KKN-PMD.

Menurutnya dari 69 bencana yang terjadi sering terjadi di NTB, 36nya adalah banjir. Jenis bencana ini sangat terkait dengan prilaku manusia. Oleh karena itu melalui forum ini, ia berharap lahirnya blueprint mana yang betul-betul bencana alam yang muncul karena intervensi manusia maupun tidak.

Program Destana merupakan program kerjasama PENTAHELIX antara BPBD NTB, UNRAM dan OPD TERKAIT seperti KEMENDES, DISKOMINFO dan Dinas Pariwisata. Kegiatan KKN PMD Desa Tanggap Bencana Universitas Mataram merupakan salah satu bentuk dari pengabdian kepada Masyarakat. Dimana serangakain program sosialisasi mitigasi bencana, simulasi kebencanaan, dan pembuatan serta pemasangan peta evakuasi bencana yang diberikan mampu meningkatkan informasi pengetahuan dan keterampilan kelompok masyarakat. Pengetahuan masyarakat, anak-anak dan tim siaga bencana desa setelah dilakukannya sosialisasi dan simulasi menjadi lebih mengetahui tentang apa itu mitigasi bencana dan rambu-rambu evakuasi yang dipasang.

Galeri Kegiatan