Press Release Kontes Inovasi Tahun 2023

Release kegiatan (Senin-Selasa, 25-26 September 2023) Disusun oleh Tim Humas dan Media LPPM Universitas Mataram

Mataram, Senin-Selasa, 25-26 September 2023. Inkubator Bisnis dan Inovasi Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Mataram menggelar Kontes Inovasi dengan tema “Produk Kreatif dan Inovatif Berbasis Riset Untuk Meningkatkan Daya Saing Ekonomi di Perguruan Tinggi” .

Perguruan tinggi sebagai salah satu pusat penyelenggaraan ilmu pengetahuan dan teknologi menurut Undang-Undang No. 12 Tahun 2012 memiliki tujuan untuk menghasilkan produk IPTEK yang bermanfaat bagi kemajuan bangsa. Manfaatnya akan terasa apabila hasil produk IPTEK tersebut dapat dikomersialkan. Dampaknya, ada perekrutan tenaga kerja baru dan substitusi impor dari luar negeri.

Dunia pendidikan berperan dalam menciptakan inovasi teknologi mengembangkan start-up berbasis kearifan lokal, temuan tersebut dari penelitian yang dihasilkan tiap tahun baik melalui penelitian maupun pengabdian kepada masyarakat. Hasil penelitian dan pengabdian menjadi suatu peluang yang dapat dikembangkan menjadi bernilai ekonomi dengan melakukan inovasi teknologi berupa sains maupun rekayasa social menjadi sebuah inovasi industrialisasi. Menilik peluang besar tersebut, Universitas Mataram bersinergi menciptakan ruang pengembangan inovasi perguruan tinggi melalui “Kontes Inovasi”.

 

Kegiatan ini diselenggarakan secara langsung di Ruang Sidang Utama LPPM Universitas Mataram, diikuti oleh 16 Dosen dan 23 Mahasiswa dari berbagai Fakultas Di Lingkungan Universitas Mataram. Dalam hal ini hadir secara langsung Bapak Prof. Dr. Ir. Sukartono, M.Agr. selaku ketua LPPM, didampingi oleh Bapak Dr. Didy Ika Supryadi, SE.,MM. Selaku Koordinator KUBINOV, Ibu Sela Antesty, ST.,M.Eng. selaku ketua Panitia.

Dalam sambutanya Ketua LPPM Universitas Mataram Prof. Dr. Ir. Sukartono, M.Agr. mengatakan “Kegiatan kontes inovasi ini merupakan salah satu sarana dan strategi dalam menjaring talenta-talenta muda dengan ide yang kreatif dan inovatif untuk mengisi era industrialisasi ini.”

Guru Besar Fakultas Pertanian tersebut memepertegas “Salah satu manfaat adanya inovasi adalah mampu menyelesaikan masalah. Sesuatu yang baru bisa menggantikan hal lama yang dirasa penuh masalah. Kehadiran ide dan gagasan baru membuat setiap permasalahan yang ada dapat dipecahkan dengan baik.”

Adapun dewan juri dalam kegiatan ini terdiri dari : Kepala Dinas Perindustrian Provinsi NTB Ibu Nuryati, SE.,ME., CEO Besiru Hub. Bapak Anas Amrullah, L. Suryadi, SP.,MM Pihak BRIDA NTB.dan Bapak Syahrul, Ph.D. selaku Dosen Fakultas Teknik Universitas Mataram.

Industrialisasi sebagai salah satu fokus pemerintah NTB menjadi sebuat trobosan modernisasi ekonomi yang mencakup seluruk sektor yang mempunyai kaitan satu sama lain dengan industri pengolahan. Strategi industrialisasi merupakan sebuah keniscayaan untuk memajukan proses pembangunan di sebuah negara. Industrialisasi dianggap sebagai satu-satunya jalan pintas untuk meretas nasib kemakmuran suatu negara secara lebih cepat di bandingkan apabila tanpa melalui proses tersebut. Industrialisasi berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi dengan meningkatkan kapasitas produktif, penciptaan lapangan kerja, inovasi, dan penggunaan sumber daya yang optimal.

Hal ini juga didukung dengan kebijakan hilirisasi yang diharapkan semakin memperkuat peranan sektor industri dalam perekonomian dan meningkatkan kesejahteraan rakyat, Hilirisasi diharapkan dapat meningkatkan nilai tambah komoditas, memperkuat struktur industri, serta meningkatkan peluang usaha dalam negeri dengan tersedianya lapangan pekerjaan baru.

Dalam wawancaranya Ibu Nuryati, SE.,ME mengatakan “Alhamdulillah, selama 5 tahun saya di Dinas Perindustrian hari ini saya betul-betul melihat 6 sektor prioritas di NTB itu ada didepan mata, produk-produk atau prototype hasil riset yang dihasilkan melalui kontes inovasi ini ditangkap dengan baik dan sejalan dengan kebutuhan industri. Universitas Mataram sebagai salah satu Center of  Excellent di NTB mampu membaca rencana pembangunan pemerintah 20 tahun kedepan.

Kepala Dinas Perindustrian Provinsi NTB  ini juga menegaskan bahwa “Saya berharap semua peserta kontes inovasi ini menjadi sebuah entitas usaha baru, pelaku industri baru dibuktikan dengan legalitas yang lengkap sehingga lahir menjadi perusahaan keren yang siap bersaing.”

Sebagai salah satu contoh produk inovasi kategri mahasiswa yang dilakukan oleh  Adina Edian Putri dengan Judul Inovasi SANTARA atau Sate Nusantara merupakan sebuah produk Sate Tanjung berbahan ikan laut khas Lombok yang dibumbui dengan rempah rempah dan dibakar seperti sate pada umumnya. Dimana inovasi dari produk ini memiliki keterbaruan diantaranya memiliki masa simpan 7 kali lebih lama dibandibg aslinya dan bisa langsung dikonsumsi tanpa harus dihangatkan ulang.

Sedangkan produk inovasi dari kalangan dosen produk hasil inovasi Prof. Ir. Yusuf Akhyar Sutaryono, Ph.D. yakni KONSHIL (Pakan Konsentrat Hijau Lokal) merupakan pakan sumber protein yang berkualitas. Terbuat dari hijauan golongan Leguminosa lokal yang tinggi protein seperti: Turi, Lamtoro dan Kelor. Pakan tinggi nutrisi ini juga diperkaya dengan tepung ampan nanas yang telah difermentasi sebagai penyuplai sumber energi, vitamin maupun enzim bromelin yang sangat baik untuk pencernaan pakan ternak. Produk ini dikemas dalam bentuk pellet sehingga menjadi lebih konsais dan mudah dalam penyimpanan, pendistribusian maupun dalam pemberiannya pada ternak, pakan ini dapat meningkatkan potensi produksi susu kambing hingga 50%.

Galeri Kegiatan