Gumantar, (16 – 17/10/2021) Musim kering yang semakin menyengat, terik udara yang kian menyambar permukaan bumi. Terlihat jelas pada lahan kering salah satu daerah Lombok Utara yang penuh dengan tumbuhan gersang. Hal inilah yang menjadi motivasi dan semangat para Dosen dan Staf Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Mataram pada program unggulan “UNRAM Mengabdi” yang terlaksana pada 16 – 17 Oktober 2021, disalah satu daerah terpencil dengan potensi pengabdian yang tinggi yaitu Desa Gumantar, Kec. Kayangan, Kab. Lombok Utara. Dengan tema pengabdian yaitu “Aktualisasi Universitas Mataram dalam Penerapan Teknologi Tepat Guna Inovatif untuk Membangun Desa Mitra”.
Pada pelaksanaan selama 2 hari, dosen yang ikutserta dalam program pengabdian ini secara aktif mengaktualiasikan penerapan hasil riset penelitian dan teknologi tepat guna yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat Gumantar. Desa Gumantar menjadi salah satu desa binaan Universitas Mataram. Sejak 2013, Desa Gumantar dinobatkan sebagai Kawasan Ekonomi Masyarakat (KEM). Pada 2014, KEM Gumantar difokuskan pada lahan kering, berkat binaan Tim UNRAM dibawah koordinasi Alm. Ahmad Sauqi, wilayah yang sebelumnya kurang subur dan sulit pengairan, saat ini telah subur dan sangat lancar dalam pengairan yang mampu membantu penghijauan dalam berbagai tanaman baik berupa cabe, tomat, jagung manis, sayuran sawi, dan melon. Dengan hasil pertanian ini tentunya membantu meningkatkan pendapatan masyarakat lokal.
Karakteristik Desa Gumantar, terbentang dari perbukitan yang gersang hingga hamparan kawasan pantai. Dengan bagian baratnya berupa pantai dan bagian utara berupa lahan kering yang semakin menaiki perbukitan akan tampak lahan hijau dengan sawah dan kebun yang subur. Dengan perbatasan kawasan berupa Taman Nasional Gunung Rinjani. Dengan hamparan kawasan yang sangat luas dan memiliki karakteristik iklim, mampu menciptakan keanekaragaman hasil alam yang dimiliki.
Tim UNRAM Mengabdi 2021 pun tidak diam menanggapi potensi lokal daerah ini, dengan koordinasi Ketua Panitia (Khairil Anwar), pada pembukaan UNRAM mengabdi di Gedung Serbaguna menyampaikan berbagai program pengabdian yang dilakukan diantaranya “ pada hari pertama akan dilakukan Penyuluhan praktik holtikultural berupa anggur dan kurma sebanyak 150 bibit, Penyuluhan TTG, Ramah Tamah, Praktik pembuatan abon Ayam dan Penyerahan dulang. Selanjutnya pada hari kedua dilakukan Penanaman pohon sebanyak 400 bibit pohon, dan penyuluhan pakan ternak dan pengolahan pupuk organik berupa penerapan teknologi tepat guna ”.
Pada sambutannya, Ketua LPPM Unram menyampaikan bahwa “ Program unggulan UNRAM mengabdi ini merupakan wadah dalam melihat kondisi real di lapangan. Kondisi ini akan membantu dalam penyusunan kurikulum pembelajaran di Perguruan Tinggi. Sehingga mampu sesuai dengan kebutuhan masyarakat”. Ketua LPPM pun membenarkan terkait kemajuan Desa Gumantar dalam pembangunan perekonomian melalui sektor Pertanian dan Peternakan yang cukup tinggi. “ Hal ini pun harus cepat disesuaikan dengan materi pembelajaran. Karena telah bergesernya kebutuhan dan kondisi alam”. Tahun 2020 inilah harus dirubah teknologi, mindset pertanian yang sesuai dengan kebutuhan. Unram Mengabdi ini hadir untuk mengamati apakah teknologi di Perguruan Tinggi masih atau tidak sesuai dengan kemajuan dan kebutuhan saat ini. Menciptakan smart farming dengan agriculture berupa pemupukan yang tidak lagi menyebar serta berbagai teknologi pertanian lainnya. Ada beberapa teknologi yang dihasilkan pada perguruan tinggi harus sampai dan terpakai di masyarakat. Sehingga perlu adanya pengamatan dalam meningkatkan kualitas penelitian dan tujuan desa”.
“Masyarakat yang dinamis dan semangat menerima teknologi yang diterapkan, menjadikan Desa Gumantar sangat baik sebagai desa mitra. Salah satunya desa Salut dengan potensi madu, Desa Gerepek dengan potensi Kambing. Dengan potensi ini ditargetkan 1 desa cukup memiliki 1 ciri khas produk lokal yang dimiliki. Diharapkan desa – desa sekitar mampu memberikan kontribusi saling melengkapi kebutuhan desa sekitar dan pembangunan KEK Mandalika. Dengan pengolahan dan pengemasan yang baik melalui pendampingan oleh UNRAM agar dapat dipasarkan ke wilayah KEK Mandalika. Ungkap Ketua LPPM Unram.
Ketua LPPM UNRAM Bapak Muhamad Ali saat memberikan sambutan
Program UNRAM Mengabdi ini sejalan dengan pesan Wakil Bupati Lombok Utara untuk menjadikan KLU sebagai jendela inovasi. Upaya menciptakan teknologi tepat guna di wilayah KLU. Dengan mengaktualisasi terciptanya siklus hasil penelitian berkelanjutan yang tidak hanya sebatas hasil laboratorium tapi sampai dan terpakai di masyarakat. Dukungan pembangunan derah KLU ini pun disampaikan oleh Kepala Desa Gumantar (Japarti) bahwa “ Berbagai program desa mitra telah dilaksanakan bersama para dosen untuk saling membagun Desa Gumantar menjadi lebih baik. Dengan program Unram Mengabdi ini diharapkan mampu membantu menciptakan Desa Gumantar menjadi daerah penerapan teknologi tepat guna dan inovasi yang lebih baik. Memberikan motivasi dalam membangun desa Gumantar dan membantu dalam meningkatkan projek desa yang lebih baik”. Pembukaan acara UNRAM mengabdi ini diakhiri dengan peyerahan dulang oleh tokoh adat dan tokoh masyarakat Gumantar oleh Ketua LPPM Unram dan jajarannya serta foto bersama.
Pembukaan acara UNRAM mengabdi ini menjadi estafet awal pelaksanaan berbagai rangkaian program pengabdian. Di hari yang bersamaan (16/10/2021) dilanjutkan kegiatan penyuluhan praktik holtikultural (kurma dan anggur) di Dusun Amor-Amor dengan pembinaan yang dilakukan oleh Dr. Aliefman Hakim dan Dr. Halil. Peserta yang hadir merupakan para kadus Desa Gumantar. Di lokasi yang berbeda yaitu Dusun Melepah dilakukan pula program pendampingan pangan olahan (abon ayam) dengan pembinaan dilakukan oleh Embun Suryani, SE.,MSi.,Ph.D), yang diikuti oleh ibu PKK setempat.
Pada jam yang berbeda pkl. 14.00 WITA dilakukan program pengabdian berupa penyuluhan TTG (Smart Farming, Irigasi tetes) di Dusun Amor-Amor yang lebih tepatnya disalah satu perkebunan anggur milik masyarakat setempat, dengan pendampingan yang dilakukan oleh Ir. Nurrachman, M.Si dan Ir. Jaya Putra, pada pelaksanaanya dihadiri oleh para kepala dusun Desa Gumantar dan beberapa pengurus BPD setempat. Di lokasi yang berbeda yaitu di gedung serbaguna Desa Gumantar, dilaksanakan penyuluhan TTG (Alat tanam biji jagung) dengan pendampingan yang dilakukan oleh Dr. Misbahuddin, Dr. Anshar, Prof Buan Anshari dan Indriyatno, MP, dengan dihadiri oleh masyarakat sekitar gedung tersebut.
Hari pertama kegiatan UNRAM Mengabdi (16/10/2021) diakhiri dengan kegiatan Ramah Tamah bersama ketua LPPM Unram dan jajarannya beserta para tokoh masyarakat dan tokoh adat Desa Gumantar, yang dilaksanakan di Gedung Serbaguna Desa Gumantar. Pada agenda ini, para tokoh masyarakat dan tokoh adat berdiskusi dengan Ketua LPPM beserta jajarannya dalam menemukan solusi berbagai permasalahan yang di alami di Desa Gumantar.
Senja berganti terbitnya matahari pagi, dengan keheningan alam Desa Gumantar. Hari kedua pun tiba (17/10/2021), agenda pagi hari diawali dengan kegiatan penanaman pohon bibit BPDAS yang dilaksanakan di Desa Gumantar, kerjasama dengan pondok pesantren di desa tersebut. Ditengah teriknya matahari, tepatnya pada pkl. 10.30 dilakukan pula penyuluhan pakan ternak dan pengolahan pupuk organik yang dilakukan di Dusun Beleq, Gumantar yang didampingi oleh Indriyatno, MP.
UNRAM mengabdi ini pun diakhiri dengan melakukan bersih-bersih lingkungan sekitar gedung serbaguna, pembagian makanan kepada masyarakat sekitar dan berpamitan kepada masyarakat yang telah berperan membantu penyediaan kebutuhan selama pengabdian dilakukan.
Dengan rangkaian program UNRAM mengabdi ini diupayakan dapat meningkatkan sinergi kolaborasi masyarakat Gumantar dengan Universitas Mataram dalam menciptakan siklus aktualisasi hasil riset penelitian dan teknologi tepat guna yang bermanfaat dan tepat sasaran serta pemakaiannya bagi kebutuhan masyarakat setempat. Dengan membangun desa mitra ini akan mampu mendukung terlaksananya penerapan teknologi tepat guna yang siap dalam mendukung program pembangunan daerah.
